Penumpang KRL Kesal Harus Berdesak-desakan di Stasiun Manggarai

Ilustrasi_PPKM. dok_Sumber

Jurnal NYCNews | Penumpang KRL Kesal Harus Berdesak-desakan di Stasiun Manggarai

Jakarta, NYCNews.id – Pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) mengaku kesal karena Stasiun Manggarai menjadi padat akibat peralihan sistem persinyalan (switch over/SO) ke-5. Salah satu pengguna KRL di Stasiun Manggarai, Riki menyebut penumpang menjadi harus berdesak-desakan.

“Mungkin orang pada kesal juga dalam hatinya, saya pun juga kesal tapi ya mau bagaimana aturan dari sananya,” kata Riki saat ditemui NYCNews.id di lokasi, Sabtu (28/5).

Bacaan Lainnya

Berdasarkan pantauan NYCNews.id, kepadatan terjadi akibat KRL yang biasanya melintas di peron 1, 2, 3, 4, 5 dialihkan ke peron 6, 7, dan lainnya di bangunan baru.

Menurut Riki, sebelum SO 5 diberlakukan, Stasiun Manggarai tidak sepadat hari ini. Riki menceritakan bagaimana ia terjebak dalam tumpukan pengguna KRL pada sabtu (27/5) kemarin.

Selain menumpuk di stasiun, kondisi penumpang dalam kereta juga padat. Akhirnya mau tak mau Riki harus naik kereta berikutnya dan menunggu sekitar 30 menit.

“Penuh, mau enggak mau nunggu sekitar 30 menitan,” ujarnya.

Meski demikian, Riki mengaku pasrah. Ia tidak memiliki banyak pilihan karena menggunakan transportasi yang difasilitasi negara.

Menurutnya, banyak penumpang lain juga kebingungan dan kesal akibat SO ini. Namun, mereka hanya bisa pasrah.

“Ya gimana namanya kita naik kendaraan fasilitas negara,” turur Riki.

Sementara itu, pengguna KRL lainnya, Anisa Desi mengaku malas berdesakan dan mengantre di peron Stasiun Manggarai.

Anisa yang hendak melakukan perjalanan ke Bogor memutuskan untuk bersantai di deretan minimarket Stasiun Manggarai. Ia dan sejumlah penumpang lainnya tampak menyantap makanan siap saji.

“Ramai, penuh juga keretanya juga iya,” ujar Anisa.

Anisa mengaku sudah menghabiskan waktu selama 2 jam di Stasiun Manggarai ini.

Berdasarkan pantauan NYCNews.id, saat petang tadi banyak penumpang duduk beristirahat di deretan minimarket seperti Anisa. Mereka tampak menyantap makanan siap saji.

“(sudah) 2 jam, nunggu sepi,” ujarnya.

PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) menerapkan rute baru kereta rel listrik (KRL) untuk lintas Bogor dan lintas Cikarang mulai 28 Mei 2022, seiring dengan rencana pengembangan Stasiun Manggarai menjadi Stasiun Sentral.

“Mulai 28 Mei 2022, KRL Lin Bogor hanya menuju ke Stasiun Jakarta Kota, sedangkan untuk KRL Lin Cikarang menggunakan dua pola operasi,” tulis akun Twitter KAI Commuter melalui @CommuterLine pada Sabtu (21/5).

Perusahaan mengatakan akan melakukan Switch Over (SO) atau peralihan sistem persinyalan ke-5 di Stasiun Manggarai pada Jumat 27 Mei 2022 malam hingga Sabtu 28 Mei 2022 dini hari.

SO dimaksudkan untuk menata dan mengkondisikan jalur kereta api di Stasiun Manggarai, sehingga pembangunan akan dilanjutkan.

NYCNews.id berupaya menghubungi VP Corporate Secretary KRL Commuter Anne Purba untuk meminta tanggapan. Namun, yang bersangkutan belum merespons.

About Author

Pos terkait