Jurnal NYCNews | Renny Van Gobel
Makassar— Kabar membanggakan datang dari Universitas Hasanuddin (Unhas). Direktur Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Unhas, Dr. Andi Tajrin, drg., M.Kes., Sp.B.M.M., Subsp.C.O.M.(K), resmi menyandang gelar doktor setelah berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan tim penguji Program Doktor (S3) Ilmu Kedokteran Gigi, Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unhas.
Sidang promosi doktor yang digelar di Auditorium Prof. A. Amiruddin, Makassar, pada Jumat (10/10/2025), berlangsung khidmat dan penuh apresiasi.
Dalam disertasinya berjudul “Impact of Cleft Lip Surgery on Quality of Life and Mental Health in Association with Sociodemographic Factors and Healthcare Access in Rural and Urban Areas: A Multicenter Study,” Dr. Tajrin meneliti pengaruh operasi celah bibir terhadap kualitas hidup dan kesehatan mental pasien di berbagai daerah di Indonesia.
“Penelitian ini fokus pada pasien-pasien celah bibir dari keluarga kurang mampu yang kami rawat dan operasi. Kami ingin tahu seberapa besar pengaruh kondisi itu terhadap kualitas hidup dan mental mereka,” ungkap Dr. Tajrin usai sidang promosi doktor.
Penelitian yang ia jalankan selama tiga tahun ini melibatkan pasien dari berbagai wilayah, baik di kota besar maupun daerah pedesaan. Selama proses tersebut, menurutnya, tidak banyak kendala berarti yang dihadapi.
“Penelitiannya kami kembangkan di seluruh Indonesia dan semuanya berjalan lancar. Bidang ini sangat potensial untuk terus dikembangkan, baik untuk pendidikan spesialis kedokteran gigi maupun riset nasional,” jelasnya.
Hasil riset menunjukkan bahwa celah bibir tidak hanya berdampak pada fisik pasien, tetapi juga berpengaruh besar terhadap kondisi mental, sosial, dan rasa percaya diri, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu.
“Dampaknya besar sekali terhadap mental dan kualitas hidup pasien. Karena itu, kami berharap penelitian ini bisa terus dikembangkan agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” tambahnya.
Sidang promosi doktor ini dipimpin langsung oleh Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., dengan Prof. Muhammad Ruslin, drg., M.Kes., Ph.D., Sp.B.M.M., Subsp.Ortognat-D(K) sebagai promotor dan Acing Habibie Mude, drg., Ph.D., Sp.Pros., Subsp.O.G.S.T(K) sebagai ko-promotor.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Sulsel drg. Rachmatika Dewi, para dosen, sejawat dokter gigi, mahasiswa, serta sivitas akademika FKG Unhas.
Para tamu yang hadir memberikan apresiasi atas dedikasi Dr. Tajrin dalam penelitian yang tidak hanya berdampak akademis, tapi juga nyata membantu peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Ini bukan sekadar penelitian ilmiah, tapi juga bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pasien dari kalangan kurang mampu yang membutuhkan perhatian medis dan sosial,” tutup Dr. Tajrin.
About The Author
