Irwan : Pilkada Adalah Adu Gagasan, Bukan Adu Ekonomi

 

PALU, -NYCNews.id – Mohamad Irwan salah tokoh masyarakat Petobo, hadir dalam kampanye yang diinisiasi oleh Yahdi Basma, untuk mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura (Cudy)-Sulaiman Agusto Hambuako (SAH). Acara berlangsung di Huntap Petobo, tepatnya di Taman Ranggaravana, Kawasan Petobo, yang menjadi simbol kebangkitan daerah pasca bencana.

Dalam orasinya, Irwan menekankan pentingnya evaluasi kepemimpinan melalui pemilihan kepala daerah. Ia mengungkapkan data yang menunjukkan penurunan angka kemiskinan ekstrem di Sulawesi Tengah, namun diiringi dengan penurunan pendapatan daerah.

“Kita harus berbicara secara nyata berdasarkan data. Kemiskinan ekstrem memang menurun, tetapi pendapatan daerah kita juga mengalami penurunan. Ini harus kita evaluasi dan kita lanjutkan perbaikan untuk masa depan,“ tegas Irwan Lapatta di Petobo, Senin malam, (21/10/2024) waktu setempat.

Irwan juga mengapresiasi petahana Rusdy Mastura atas perannya dalam membangun kembali kawasan Petobo yang sempat terpuruk pasca bencana meskipun berada di zona merah.

“Petobo adalah simbol kebangkitan dan hanya Om Cudy yang mampu melakukan ini. Ia memiliki ruang dan visi yang kuat untuk membangun kembali daerah ini, meski dengan segala tantangan,“ seru Irwan.

Dalam pidatonya, Irwan mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan lingkungan. Ia menyoroti isu pertambangan yang marak di Sulawesi Tengah.

“Saya tidak menolak keberadaan tambang, tetapi tambang harus memiliki Standar Operasional Prosedur atau SOP yang ketat terkait lingkungan hidup. Kita tidak ingin menyimpan bom waktu bagi Sulawesi Tengah di masa depan,“ tegasnya.

Lebih lanjut, Irwan menekankan bahwa menjadi seorang pemimpin bukan hanya soal elektabilitas atau modal finansial.

“Pemimpin bukan soal uang atau popularitas, tetapi soal kepemimpinan dan kemampuan untuk membawa perubahan. Rusdy Mastura adalah pemimpin yang telah menunjukkan kapasitas tersebut,“ serunya.

Salah satu gagasan besar Rusdy Mastura, menurut Irwan, adalah agar Sulawesi Tengah tidak terpecah menjadi provinsi baru. Sebaliknya, ia ingin menjadikan Sulawesi Tengah sebagai pusat produksi agribisnis.

“Dengan memanfaatkan potensi alam dan sumber daya kita, Om Cudy ingin menjadikan Sulawesi Tengah sebagai ruang produksi yang mandiri dan berkembang pesat,“ lanjutnya.

Irwan menyatakan dukungannya yang penuh kepada Rusdy Mastura dalam pemilihan gubernur mendatang, bahkan rela mempertaruhkan jabatan politiknya demi kepentingan masyarakat.

“Jabatan politik itu sementara, tapi kepentingan masyarakat harus selalu diutamakan. Saya rela bertaruh jabatan saya untuk mendukung Om Cudy,“ tegasnya, disambut sorak sorai hadirin.

Irwan juga menyinggung isu strategis seperti narkoba dan radikalisme yang sering meresahkan masyarakat.

“Pak Rusdy Mastura sudah menunjukkan bahwa ia tegas dalam menangani narkoba dan radikalisme. Tidak ada kompromi untuk hal-hal seperti ini,“ akuinya.

Mengakhiri pidatonya, Irwan menyampaikan pesan persatuan kepada masyarakat dari berbagai suku di Palu. Ia mengajak semua untuk bersatu mendukung Rusdy Mastura dalam Pilkada Sulawesi Tengah.

“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Ayo kita bersatu untuk memenangkan Om Cudy,“ ujarnya, menguatkan semangat solidaritas.

Tak lupa Irwan mengingatkan masyarakat agar tidak terjebak dalam politik uang.

“Pilkada ini bukan tentang adu uang atau sembako. Pilkada adalah adu gagasan, bukan sekadar bagi-bagi materi“. tutupnya dengan tegas. (***)

About Author

Pos terkait