Jakarta, NYCNews.id – Manajemen Persita Tangerang mengonfirmasi lima pemain mereka ditambah satu ofisial dinyatakan positif Covid-19.
Hal tersebut diketahui usai melalui proses tes usap PCR yang rutin diadakan setiap sehari jelang pertandingan di Bali. Kabar ini dikonfirmasi langsung Manajer Tim Persita, I Nyoman Suryanthara.
“Seperti biasa kami selalu menjalani tes PCR sebelum pertandingan. Dan pada Selasa, 1 Februari malam, hasil PCR keluar, ada 5 pemain dan 1 official yang terpapar COVID-19,” kata Nyoman di laman resmi klub.
Setelah mendapatkan kepastian hasil tes, Persita pun langsung bertindak cepat dan mengisolasi keenam personel yang positif.
“Tim medis langsung bergerak dan kami sudah mengantisipasi dengan memisahkan para pemain dan ofisial yang positif dari sisa rombongan lainnya,” terang Nyoman.
“Semuanya tentu masih dalam supervisi tim medis Persita. Karena semua yang positif tanpa gejala. Semoga setelah karantina beberapa hari ke depan, semua bisa cepat pulih,” tambah Nyoman.
Kendati demikian, Persita enggan menyebut identitas pemain yang terpapar Covid-19. Pihak klub berharap psikologis pemain tidak terganggu masalah eksternal yang terjadi karena pandemi.
Persita berencana melakukan PCR mandiri sebagai pembanding hasil sebelumnya.
“Supaya memastikan saja dan ini terkait juga dengan psikologis pemain. Selebihnya pasti kami akan tetap merujuk pada regulasi dan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan dari operator kompetisi. Karena nanti di hari Sabtu, satu hari sebelum pertandingan pekan ke-23, kami juga akan menjalani PCR kembali sesuai regulasi,” tambah Nyoman.
Sebelumnya, sudah delapan klub yang melaporkan anggotanya positif terpapar. Mereka adalah Arema FC, Persija Jakarta, Persib Bandung, PSM Makassar, Persebaya Surabaya, Persiraja Banda Aceh, PSS Sleman, dan Madura United.
Persita saat ini bertengger di peringkat ke-10 Liga 1 dengan raihan 26 poin dari total 22 pertandingan. Tim berjuluk Pendekar Cisadane berambisi untuk melesat ke papan tengah.